Ketika Anak Tak Sengaja Melihat Orangtua Sedang Berhubungan Seks

Diposting oleh Unknown on Selasa, 15 Januari 2013

Penting untuk seorang anak melihat keduanya orang tuanya berpegangan tangan, berpelukan dan berbagi ciuman ringan sebagai tanda rukunnya orangtuanya. Tapi bagaimana kalau anak sampai memergoki orangtua sedang berhubungan seks?

Seperti dilansir Times of India, Minggu (13/1/2013) ada beberapa panduan untuk mencari keseimbangan dan bagaimana Anda harus bereaksi jika Anda tertangkap basah.

1. Bayi Anda berusia 10 bulan

Bayi berusia 10 bulan biasanya sudah mampu untuk berdiri di tempat tidurnya. Dan bisa jadi anak Anda dapat melihat Anda berdua sedang berhubungan intim. Yang lebih buruk lagi kalau ia sampai menatap Anda dan menangis kecil.

Kalau sudah seperti ini apakah Anda akan berhenti? Para ahli mengatakan, teruslah melakukannya. Bayi Anda tidak akan merekam apa yang dilihat olehnya sampai ia berusia dua tahun.

Tapi, jika Anda merasa risik dengan tangisannya, dan Anda sangat sulit untuk membuat pasangan lebih bergairah lagi, berilah mainan kepada anak untuk mengalihkan perhatiannya dengan mainan.

2. Balita usia pra sekolah

Balita usia pra sekolah ini biasanya berusia tiga tahun dan biasanya juga sudah tidur secara terpisah. Tapi, anak dengan usia tersebut masih suka merangkak ke tempat tidur Anda ketika ia merasakan mimpi buruk.

Ketika anak Anda merangkak ke tempat tidur bertepatan dengan Anda sedang berhubungan seks, berhentilah untuk sejenak. Anda tidak boleh berhubungan seks di depan anak-anak usia itu. Itu aturannya.

Carilah ruangan lain atau menunggu sampai anak Anda benar-benar terlelap lalu pindahkan ia ke kamarnya lagi.

3. Anak Anda berusia empat tahun dan berjalan ke kamar mandi

Anda dan pasangan memutuskan untuk mandi bersama-sama setelah berhubungan seks atau bahkan Anda sedang berhubungan seks di kamar mandi tiba-tiba saja Anak Anda masuk dan ingin tahu apa yang terjadi pada Anda di dalam kamar mandi.

Atau mungkin anak Anda penasaran tentang segala hal yang ingin diketahui olehnya. Jangan panik karena Anda dan pasangan sedang telanjang.

Ini anak Anda. Beritahu padanya bahwa apa yang ia lihat belum terlalu nyaman untuk dilihat. Beritahu ia secara perlahan.

4. Anak Anda berusia 5 tahun dan perlahan membuka pintu

Anak umur lima tahun belum cukup umur untuk menafsirkan apa yang terjadi pada Anda saat terlihat sedang bercinta. Takutnya Anda salah menafsirkan gerakan berbeda sesuai bahasa yang mampu diterima olehnya.

Jika anak Anda tidur di ruang sebelah, pastikan pintu kamarnya terkunci atau pintu kamar Anda yang terkunci.

Jika memang tanpa sengaja ia melihat Anda berdua sedang bercumbu mesra, katakan padanya apa yang sebenarnya terjadi dan jangan berbohong. Katakanlah Anda sedang menikmati waktu pribadi antara kedua orangtua.

5. Anak Anda berusia 7 tahun

Anak-anak yang usianya sudah lebih dari lima tahun atau usia 7 tahun perlu diberitahu secara lembut bahwa orangtua perlu waktu pribadi tanpa menjelaskan apa yang sebenarnya akan Anda lakukan berdua.

Jadi, beritahu kepadanya pada saat ia bermain video game dan ingin memanggil kedua orangtuanya, ketuklah pintu terlebih dahulu. Sabarlah untuk menunggu pintu dibukakan.

Usia segitu sudah wajib ajarkan untuk sopan santun di dalam rumah.

6. Anak Anda berusia 10 tahun dan memiliki banyak teman

Ketika anak-anak berusia lebih tua lagi, terutama ketika ia sudah memiliki teman dan sering mengajak temannya bermain di rumah, sangat penting untuk Anda memastikan anak dan teman-temannya tidak mendengar dan melihat apa yang sedang Anda dan pasangan lakukan.

Hal seperti itu dapat membingungkan dan mengganggu anak-anak tersebut.

Jika anak Anda berada di kamar sebelah dan memilih untuk menonton film dengan teman-temannya, pastikan Anda melakukan hal yang sama, yaitu menyalakan televisi dan menambahkan volumenya untuk meredam suara agar suara Anda dan pasangan ketika sedang berhubungan intim tidak terdengar oleh anak-anak tersebut.

{ 0 komentar... read them below or add one }

Posting Komentar